Masih ingat dengan Tleser ( Alat Perontok Biji Padi ) , ternyata mesin/alat ini terus berkembang sehingga muncul Tleser 02 ( Mesin Penggiling Padi ) tentu saja ini versi diriku,...
Kalau dulu, petani harus mendatanggi tempat penggilingan padi untuk mengubah gabah/padi mereka biar menjadi beras, sekarang hal itu mungkin sudah jarang di temui di Weru, karena telah banyak muncul mesin-mesin penggilingan padi yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa sehingga bisa langsung menuju lokasi para petani, bahkan para petani cukup dengan SMS atau telpon saja mereka sudah lansung menuju ke tempat lokasi petani itu berada. Boleh dibilang mereka menggunakan teori jemput pekanggan, sehingga ini sangat mudah dan di suka para petani. Dengan adanya mesin ini tentu saja tidak semua senang alias ada yang yang dirugikan, mereka adalah para pengusaha penggilingan padi yang menetap, mereka menjadi kalah bersaing dan menjadi tidak laku. Walaupun mereka sudah mengantongi ijin resmi dari warga dan pemerintah.
Memang sebagian daerah sudah melarang mesin ini beroperasi, ini lantaran tidak adanya ijin baik berupa ijin usaha, HO ataupun ijin yang lainya. Tapi karena mesin ini praktis dan dirakan mudah oleh petani, tak heran kalau mesin ini masih banyak yang beroperasi. Malah para pengusaha penggilingan padi, sudah mulai ikut-ikutan bikin mesin serupa untuk mempertahankan pekerjaan mereka.
Berikut contoh mesin penggiling padi yang aku sebut dengan Tleser 02 ( Mesin Penggiling Padi ) :
Kalau dulu, petani harus mendatanggi tempat penggilingan padi untuk mengubah gabah/padi mereka biar menjadi beras, sekarang hal itu mungkin sudah jarang di temui di Weru, karena telah banyak muncul mesin-mesin penggilingan padi yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa sehingga bisa langsung menuju lokasi para petani, bahkan para petani cukup dengan SMS atau telpon saja mereka sudah lansung menuju ke tempat lokasi petani itu berada. Boleh dibilang mereka menggunakan teori jemput pekanggan, sehingga ini sangat mudah dan di suka para petani. Dengan adanya mesin ini tentu saja tidak semua senang alias ada yang yang dirugikan, mereka adalah para pengusaha penggilingan padi yang menetap, mereka menjadi kalah bersaing dan menjadi tidak laku. Walaupun mereka sudah mengantongi ijin resmi dari warga dan pemerintah.
Memang sebagian daerah sudah melarang mesin ini beroperasi, ini lantaran tidak adanya ijin baik berupa ijin usaha, HO ataupun ijin yang lainya. Tapi karena mesin ini praktis dan dirakan mudah oleh petani, tak heran kalau mesin ini masih banyak yang beroperasi. Malah para pengusaha penggilingan padi, sudah mulai ikut-ikutan bikin mesin serupa untuk mempertahankan pekerjaan mereka.
Berikut contoh mesin penggiling padi yang aku sebut dengan Tleser 02 ( Mesin Penggiling Padi ) :
Tleser 02 ( Mesin Penggiling Padi ) 01
Tleser 02 ( Mesin Penggiling Padi ) 02
semoga desa weru terhindar dari para teroris yang melarikan diri dari kejaran densus88
ReplyDeleteAamiin.
ReplyDeletebuat:
-teroris smoga cepat mendapat hidayah dari Allah.
-densus 88 smoga tidak salah tangkap.
tlesernya anehh , ,
ReplyDeletetlesernya kok anehh yya
ReplyDelete@gak usah repot:
ReplyDeleteya..begitulah mas, namanya juga tehnologi Ndeso..he..he...
wah,.. udah lulus rencana lsg kerja ato kuliah nih..?
belinya dimana?
ReplyDeleteDi Weru Insya Allah masih ada yg bikin
ReplyDelete, , ehh aq jga punya tleser tapi gak kayak gtu bentuknyaa, , ,bsok deh aq masukin ke blogg qq , ,hhaha , , ,
ReplyDeletesesama sukoharjo kta mas , ,aq anak kartasura hluu , ,
wah cari kerja sulit
kayaknya , ,kalo di foto itu namanya selep padi boss , ,
ReplyDeleteiya mas...selep padi yg bisa kemana-mana..he..he..he...
ReplyDeletetanglet ,,,
ReplyDeleteingkang wonten video kancaku sutarno karo sukiman dudu nggih
Sing ana video kancaku Sutarno Namengan karo Sukiman Tegalan dudu nggih
ReplyDelete