Mancing Mania Junior
Dunia anak-anak memang dunia yang penuh kejutan dan penuh daya cipta. Bagi orang dewasa mungkin tidak berguna tapi bagi anak-anak bisa jadi sarana bermain. 
Mereka bisa bermain dimana saja dan dimana mereka suka. 
Mereka tidak peduli walau badan mereka jadi luka 
atau sekerda warna kulit mereka jadi beda. 
Bahkan sering kita dengar tidak sedikit 
anak-anak yang luka  bahkan sampai 
kehilangan nyawa hanya 
karena bermain.
Itulah mereka 
anak-anak 
yang selalu 
ceria .
Kemarin saat aku pulang ke Weru, aku dapati anak-anak sedang asyik mancing ditepian sungai Kali Lor Omah, padahal tempatnya sudah tidak sebersih waktu aku kecil dulu. banyak 
sampah disekelilingnya, duri dari bambu disana - sini belum lagi nyamuk yang setia 
selalu menemani. Aku jadi ingat waktu kecil dulu, aku juga sering mancing kadang 
sampai lupa waktu. Kalau sudah mancing jangankan cuma di sungai Kali Lor 
Omah sampai tetangtang Desapun aku jalani. Tak jarang aku dimarahi 
ortuku karena lupa mengerjakan tugas di rumah. Bahkan kulitku 
jadi hitam karena kepanasan, ( padahal sudah dari sananya ) 
Dunia anak- anak memang menyenangkan, di mana kita bisa 
bercanda, bermain belajar dan mengenal lingkungan tanpa 
paksaan. Lewat mancing ini sebetulnya anak- anak juga 
bisa belajar untuk mandiri, sabar dan 
mengenal ciptaan 
ALLAH.
Mereka bisa belajar mandiri untuk mencari unpan dengan cacing tanah yang bisa diperoleh disekita sumur atau kamar mandi mereka. Mereka bisa sabar ketika menanti umpan 
dimangsa ikan atau mereka bisa belajar sabar ketika panas matahari menyengat
kulit mereka, atau ketika nyamuk mulai mengganggu konsentrasi.
Dan yang paling penting mereka bisa menggenal bahwa
ALLAH menciptakan alam ini semua ada
manfaatnya. Maka bodoh sekali
bagi mereka yang
merusaknya.








kayaknya tu pada mancing pisang lho mas,...
ReplyDeletebloon lo mancing di kali
ReplyDeleteiya mas, memang mancing di kali...he..he... namanya juga nak-anak...matur nuwun udah mampir.
ReplyDeletetong diajar nguseup we
ReplyDelete